Hubungan Aktivitas Fisik dan Basal Metabolic Rate dengan Indeks Massa Tubuh Pada Siswa Kelas V SD Negeri 031 Tambusai Utara
DOI:
https://doi.org/10.59584/jurnalpjkr.v3i2.104Keywords:
Aktivitas Fisik, Basal Metabolic Rate (BMR),, Indeks Massa Tubuh (IMT)Abstract
Permasalahan dalam penelitian ini berfokus pada siswa kelas V SD Negeri 031 Tambusai Utara yang menunjukkan variasi dalam Indeks Massa Tubuh (IMT), yang dapat dipengaruhi oleh tingkat aktivitas fisik dan Basal Metabolic Rate (BMR). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat hubungan yang signifikan antara aktivitas fisik dan BMR terhadap IMT pada siswa sekolah dasar tersebut. Penelitian ini adalah penelitian korelasional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SD Negeri 031 Tambusai Utara, dengan jumlah sampel sebanyak 30 orang yang diambil menggunakan teknik purposive sampling. Instrumen pengumpulan data terdiri dari kuesioner PAQ-C untuk mengukur aktivitas fisik dan data antropometri untuk menghitung nilai BMR serta IMT. Teknik analisis data menggunakan korelasi Pearson dan regresi berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Terdapat hubungan yang signifikan antara aktivitas fisik dengan IMT siswa dengan nilai koefisien korelasi sebesar 0,292 dan nilai signifikansi 0,047 < 0,05. (2) Terdapat hubungan yang signifikan antara BMR dengan IMT siswa dengan nilai koefisien korelasi sebesar 0,733 dan nilai signifikansi < 0,001. (3) Terdapat pengaruh yang signifikan secara simultan antara aktivitas fisik dan BMR terhadap IMT dengan nilai koefisien determinasi R² sebesar 0,833 dan F hitung sebesar 67,234 > F tabel 3,35.Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa BMR memiliki pengaruh yang lebih besar terhadap IMT dibandingkan dengan aktivitas fisik secara parsial, namun keduanya secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap IMT siswa.
References
Amenani C.R, Januarto O.B. (2022). Literature Review: Aktivitas Fisik Dan Pola Makan TerhadapObesitas Peserta Didik Sekolah Dasar. Sport Science and Health, 4(2), 2022, 184–193.
Burhaein E., (2017) . Aktivitas Fisik Olahraga untuk Pertumbuhan dan Perkembangan Siswa SD. Volume 1, Nomor 1, (2017) 51-58.
Burhan, Z., & Hidayat, T. (2023). Pengaruh permainan tradisional mpa’a gelu terhadap motivasi belajar siswa pada pelajaran PJOK Di SD Negeri 1 Dompu. Jurnal Pendidikan Jasmani, Kesehatan, Dan Rekreasi, 1(1), 8-15.
Darwin. (2019). Perbandingan Laju Metabolisme Basal Menurut Status Berat Badan Atlet Karate Kota Makassar. Sport and Health Journal, 1(1), 10-15.
Elindia, Ardo Yulpiko Putra, & Muarif Arhas Putra. (2025). Motivasi Minat Siswa SMP N 3 Ujung Batu Terhadap Permainan Tenis Meja. Pendidikan Olahraga Dan Kesehatan, 1(3), 128–140. https://doi.org/10.61798/pok.v1i3.258
Fradkin, C., Wallander, J.L., Elliott, M.C., Cuccaro, P., & Schuster, M.A. (2016). Regular physical activity has differential association with reduced obesity among diverse youth in the United States. Journak of Health Psychologi, 21(8).
Hunter, G. R., Wetzstein, C. J., Fields, D. A., Brown, A., & Bamman, M. M. (2000). Resistance training increases total energy expenditure and free-living physical activity in older adults. Journal of Applied Physiology, 89(3), 865-1250
Jannah, M., & Utami, T.N. (2018). Faktor yang memengaruhi terjadinya obesitas pada anak sekolah di SDN 1 Sigli Kabupaten Pidie. Jurnal Kesehatan Global, 1(3).
Januarto, B. A. (2022). Aktivitas Fisik dan Implikasinya pada Kesehatan Anak Usia Sekolah. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 12(2), 45-52.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI). (2023). Pedoman Gizi Seimbang untuk Anak Usia Sekolah. Jakarta: Kemenkes RI.
Kerlinger, F. N. (2006). Foundations of Behavioral Research. Harcourt Brace College Publishers.
Munawaroh, Wijayanti W., & Fatimah O.Z.S (2021). Komposisi Lemak Viseral, Basal Metabolic Rate (BMR), Dan Usia Sel Terhadap Indeks Masa Tubuh (IMT) Pada Remaja. JUMANTIK Volume 5 No.1 April 2021.
Mamu Sare, Y., Antonius Harun Ruron, & Kalitus Raga. (2025). Pengaruh Latihan Lompat Katak dan Jumping Jack Terhadap Prestasi Lompat Jauh Gaya Jongkok Pada Siswa Putra Kelas VIII SMP Negeri 1 Larantuka Kabupaten Flores Timur. Pendidikan Olahraga Dan Kesehatan, 1(3), 141–156. https://doi.org/10.61798/pok.v1i3.322
Nurcahyo, A. (2011). Dampak Aktivitas Fisik terhadap Kebugaran Jasmani dan Kesehatan Mental. Jurnal Olahraga dan Kesehatan, 4(3), 56-65.
Poni Alpiani Lestari, Ridwan Sinurat, & Aluwis. (2025). Hubungan Sarana dan Prasarana dengan Minat Siswa dalam pelaksanaan Pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan di SMP N 1 Rokan IV Koto. Pendidikan Olahraga Dan Kesehatan, 1(3), 109–119. https://doi.org/10.61798/pok.v1i3.254
Putra, A. Y., Putra, R., Manurizal, L., Amminiddin, & Putra, D. (2024). Pengaruh Pemanasan Aktif dan Pemanasan Pasif terhadap Asam Laktat setelah Latihan Berat Badan. Integrated Sport Journal, 2(1), 73-74.
Rahmawati, I., & Susanto, A. (2022). Hubungan Aktivitas Fisik dan Asupan Gizi Terhadap Status Gizi pada Anak Usia Sekolah di Daerah Perkotaan. Jurnal Gizi dan Kesehatan, 10(1), 67-74.
Selvianita Lubis, E., Ardo Yulpiko Putra, & Muarif Arhas Putra. (2025). Pengaruh Latihan Senam Aerobik Mix Impact Terhadap Penurunan Lingkar Perut dan Berat Badan pada Anggota Senam Saroha. Pendidikan Olahraga Dan Kesehatan, 1(3), 96–108. https://doi.org/10.61798/pok.v1i3.253
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung : Alfabeta
Setiowati, R. (2014). Pengaruh Asupan Gizi Terhadap Performa Kebugaran Fisik pada Anak. Jurnal Pendidikan Kesehatan, 6(2), 112-119.
Sutrisno, A., Fitriani, N., & Kurniawan, R. (2022). Pengaruh Pola Makan Sehat dan Aktivitas Fisik terhadap Indeks Massa Tubuh Anak Usia 9-12 Tahun. Jurnal Gizi dan Kesehatan Anak, 14(2), 76-85.
